LANGKAH DAN SUARAKU
aku tidak akan jemu mengirimkan
suara ini ke langitMU, Kekasih
telah bermusim membilang langkah
biasnya tak mungkin menghempap diri
kalau aku larut dalam rindu
nanti cintaMU suguhlah ke bibir
biar kuhirup menjadi serbat
jeliranya terus ke hati
dan nubariku takkan garing mengadah perit
selagi aku bergayut pada janjiMU
mencelah hingga menjadi beku
dan kaku
dengarlah syair nyanyian dari batinku
terlontar mengerlip hingga ke bintangMU
bergelimang pada cahaya yang menugal
hingga sirah kita menjadi lorong
takkan suram oleh suara rindu
yang terus membilas ke jiwa sendiri
duhai
KAU itulah Sang Kekasih yang menyua kepul rindu
hangatnya mendidih meruap ke dalam diri
akupun semakin melarut
di perdu ini
aku menyujud
Kau usaplah hingga dadaku bergetar
luruh jangan pada luka
biar tumitku tidak berdarah
dan hatiku tidak hanyir oleh kesumba pedih
aku sudah lenguh mengumam airmata
biarlah kuhirup serbat
hingga tangkai hatiku mewangi
jauh ke dasar rindu
yang terdalam
'DA'
aku tidak akan jemu mengirimkan
suara ini ke langitMU, Kekasih
telah bermusim membilang langkah
biasnya tak mungkin menghempap diri
kalau aku larut dalam rindu
nanti cintaMU suguhlah ke bibir
biar kuhirup menjadi serbat
jeliranya terus ke hati
dan nubariku takkan garing mengadah perit
selagi aku bergayut pada janjiMU
mencelah hingga menjadi beku
dan kaku
dengarlah syair nyanyian dari batinku
terlontar mengerlip hingga ke bintangMU
bergelimang pada cahaya yang menugal
hingga sirah kita menjadi lorong
takkan suram oleh suara rindu
yang terus membilas ke jiwa sendiri
duhai
KAU itulah Sang Kekasih yang menyua kepul rindu
hangatnya mendidih meruap ke dalam diri
akupun semakin melarut
di perdu ini
aku menyujud
Kau usaplah hingga dadaku bergetar
luruh jangan pada luka
biar tumitku tidak berdarah
dan hatiku tidak hanyir oleh kesumba pedih
aku sudah lenguh mengumam airmata
biarlah kuhirup serbat
hingga tangkai hatiku mewangi
jauh ke dasar rindu
yang terdalam
'DA'
No comments:
Post a Comment